aku membangun impian seperti balok-balok kayu
balok-balok itu akan sangat rapuh dalam prosesnya
ah, bagaimana kalo aku nikmati saja tanpa takut
selama balok-baloknya jatuh kebawah, tentunya bisa kupungut dan kubangun ulang
mimpiku pun tak jatuh kemana
tetap dibawah kakiku
tetap terjangkau tangan
II
aku ini orang asing
aku tidak sendiri
aku ini bukan orang asing
dan aku sendiri
kamu bukan orang asing dan tidak sendiri
menjauhlah
III
teka tekinya belum selesai
beri waktu sedikit lagi, hampir kutebak teka-tekimu
ah, bagaimana kau bisa menemaniku sekarang?
jangan kau habiskan waktumu menungguku memecahkannya
lebih baik kau kesana, bermainlah dengan burung nazar yang siap memangsa mayat segar
aku butuh sedikit waktu lagi
Denpasar, 26 Des 2008
No comments:
Post a Comment